Tempe, si primadona kuliner nusantara ini tak hanya memanjakan lidah dengan kelezatannya, tetapi juga menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan.
Bagi Foodies pecinta kuliner dan gaya hidup sehat, tentunya perlu tahu kandungan gizi apa saja yang ada dalam tempe kedelai.
Nah, yuk intip ulasan lengkapnya di bawah ini!
Apa saja kandungan Gizi yang Terdapat pada Tempe Kedelai?
1. Protein
Tempe merupakan sumber protein nabati yang sangat baik, dengan kandungan mencapai 19 gram per 100 gram tempe. Kandungan protein ini penting untuk membangun dan memelihara jaringan tubuh, serta membantu proses metabolisme.
2. Serat
Tempe juga tinggi kandungan serat yakni sekitar 10 gram per 100 gram tempe. Serat berperan penting dalam melancarkan proses pencernaan, menjaga kesehatan usus, dan membantu mengontrol kadar gula darah.
3. Vitamin B Kompleks
Tempe merupakan sumber vitamin B kompleks yang melimpah, seperti vitamin B1 (tiamin), B2 (riboflavin), B3 (niasin), dan B6 (piridoksin). Vitamin-vitamin ini berperan penting dalam metabolisme energi, menjaga kesehatan saraf, dan meningkatkan fungsi otak.
4. Zat Besi
Tempe mengandung zat besi yang cukup tinggi, yaitu sekitar 2,8 miligram per 100 gram tempe. Zat besi ini penting untuk pembentukan sel darah merah dan mencegah anemia.
5. Kalsium
Tempe juga kaya akan kalsium, yaitu sekitar 105 miligram per 100 gram tempe. Kalsium ini penting untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi, serta membantu mencegah osteoporosis.
6. Magnesium
Kandungan magnesium dalam tempe juga tak kalah penting, yaitu sekitar 52 miligram per 100 gram tempe. Magnesium sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung, otot, dan saraf, serta membantu mengontrol kadar gula darah.
7. Fosfor
Tempe merupakan sumber fosfor yang baik, yaitu sekitar 140 miligram per 100 gram tempe. Fosfor ini penting untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi, serta membantu metabolisme energi.
8. Prebiotik
Proses fermentasi tempe menghasilkan prebiotik, yaitu serat makanan yang tidak dapat dicerna oleh tubuh, namun bermanfaat untuk menunjang kesehatan pencernaan dengan meningkatkan pertumbuhan bakteri baik dalam usus.
9. Isoflavon
Tempe ternyata juga mengandung isoflavon, yaitu senyawa yang mirip dengan estrogen. Dimana isoflavon ini bermanfaat untuk kesehatan wanita, seperti membantu meredakan gejala menopause dan menurunkan risiko kanker payudara.
Manfaat Konsumsi Tempe Secara Rutin
- Meningkatkan kesehatan pencernaan
- Menjaga kesehatan jantung
- Memperkuat tulang dan gigi
- Meningkatkan fungsi otak
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
- Membantu mengontrol kadar gula darah
- Menurunkan risiko kanker
Mengapa Kandungan Gizi antara Kedelai dan Tempe Berbeda?
Perbedaan kandungan gizi pada kacang kedelai dan tempe terjadi karena proses fermentasi, yang dipengaruhi oleh jamur Rhizopus oligosporus. Hal ini menyebabkan beberapa perubahan pada kandungan gizi tempe, seperti:
- Peningkatan protein: Proses fermentasi meningkatkan kandungan protein pada tempe dibandingkan dengan kedelai.
- Peningkatan vitamin B: Proses fermentasi juga meningkatkan kadar vitamin B1, B2, dan B12 pada tempe.
- Pembentukan senyawa baru: Proses fermentasi menghasilkan senyawa baru yang tidak terdapat pada kedelai, seperti isoflavon dan prebiotik.
Tips Konsumsi Tempe yang Sehat dan Lezat
- Pilih tempe yang segar dan berkualitas baik.
- Tempe dapat diolah menjadi berbagai hidangan, seperti digoreng, dibakar, atau dijadikan tempe orek.
- Konsumsi tempe dalam jumlah yang wajar, sekitar 1-2 potong per hari.
- Padukan tempe dengan bahan makanan lain yang bergizi untuk mendapatkan manfaat yang optimal.
Selain menjadi salah satu makanan yang lezat dan terjangkau, kandungan gizi pada tempe juga sangat banyak manfaatnya, lho. Jadi, jangan ragu untuk menjadikan tempe sebagai bagian dari pola makan sehatmu ya, Foodies!
Baca juga: 7 Resep Tempe Bacem Basah dan Kering, Cocok untuk Lauk Makan
