Ini 7 Bumbu Dapur yang Tidak Boleh Disimpan dalam Kulkas

Gambar bumbu dapur yang tidak boleh disimpan dalam kulkas

Bumbu dapur merupakan berbagai jenis bahan atau campuran bahan yang digunakan untuk memberikan rasa, aroma, dan warna pada makanan.

Bumbu dapur dapat berupa rempah-rempah, herba, saus, minyak, atau campuran bahan-bahan lainnya yang ditambahkan ke masakan untuk meningkatkan rasanya.

Biasanya ibu rumah tangga suka menyimpan stok bumbu tanpa tau cara menyimpan bumbu yang benar.

Perlu Foodies ketahui, bumbu dapur apa saja yang tidak boleh masuk kulkas? Jangan sampai salah menyimpan kemudian menjadi rusak dan tidak bisa digunakan, ya.

Simak penjelasan 7 bumbu dapur yang tidak boleh disimpan dalam kulkas di bawah ini, yuk.

1. Bubuk Cabai 

Freezer dapat mengembun pada wadah dan dapat mendorong pertumbuhan jamur pada bumbu halus seperti bubuk cabai. Selain jamur, rasanya pun akan lenyap karena dibekukan.

Sebaiknya bubuk cabai disimpan di lemari dengan wadah yang kedap udara dan jauh dari cahaya langsung untuk menjaga warna cerahnya.

2. Bawang Bombay dan Bawang Merah

Pembekuan pada kulkas akan merusak tekstur pada bawang. Bawang pun menjadi lembek dan mudah membusuk. Sebaiknya, bawang bombay dan bawang merah disimpan pada suhu kamar dan jauh dari kelembapan

3. Batang Kayu Manis

Batang kayu manis akan kehilangan rasa kuatnya apabila disimpan pada suhu dingin. Selain itu, ia bisa bertahan hingga empat tahun jika disimpan dengan tepat dalam kondisi wadah belum dibuka, disimpan di tempat kering, serta jauh dari cahaya langsung.

Namun apabila wadah sudah terbuka, kamu cukup menyimpan dalam kondisi tetap kering dan tidak lembap.

4. Cengkeh 

Tidak berbeda jauh dengan batang kayu manis, cengkeh juga akan kehilangan rasa kuatnya dan membuat jamur berkembang apabila disimpan pada suhu dingin.

Maka, cukup disimpan pada tempat kering dengan wadah yang kedap udara, cengkeh utuh mampu mempertahankan rasa kuatnya hingga satu atahun.

5. Bawang Putih

Bawang putih mampu mempertahankan rasanya dengan cukup baik apabila disimpan di dalam kulkas. Namun, bisa terasa pahit dan tidak enak saat bumbu dihaluskan atau dicairkan.

Selain itu, mungkin juga akan mengalami masalah lain seperti bau menyengat pada makanan lain akibat dari penyimpanan bawang putih dalam kulkas.

6. Lada Hitam

Lada hitam memiliki minyak atsiri yang memberikan aroma dan rasa khasnya. Penyimpanan dalam kondisi dingin dapat menyebabkan minyak atsiri tersebut mengental atau mengeras, yang dapat mengurangi kualitas dan intensitas aromanya.

Penyimpanan lada hitam dalam kulkas juga meningkatkan risiko terkena kondensasi air, yang dapat memicu pertumbuhan jamur atau bakteri jika disimpan terlalu lama.

Sebagai gantinya, lada hitam sebaiknya disimpan dalam wadah kedap udara yang kering, jauh dari panas dan cahaya langsung.

Tempat yang ideal untuk menyimpan lada hitam ialah di dalam lemari dapur atau di tempat yang sejuk dan gelap.

7. Kapulaga

Kapulaga biasanya tumbuh di lingkungan tropis atau subtropis, di mana suhu udara cukup tinggi. Menyimpan kapulaga di dalam kulkas dapat menyebabkan perubahan drastis suhu, yang bisa merusak kualitas dan aroma kapulaga.

Perlu diketahui, kulkas dapat menyerap dan menyimpan aroma dari makanan lain yang disimpan di dalamnya. Ini bisa berdampak pada aroma kapulaga, mengubah, atau merusak karakteristiknya.

Oleh karena itu, disarankan untuk menyimpan kapulaga di tempat yang kering, sejuk, dan terlindung dari sinar matahari langsung. Wadah kedap udara yang rapat adalah pilihan terbaik untuk menjaga kelembaban dan kualitas kapulaga.

Nah Foodies, semoga penjelasan di atas bisa menambah informasi tentang bumbu dapur yang tidak boleh disimpan di kulkas,  agar nantinya tidak terbuang  sia-sia, dan tetap bisa digunakan untuk memasak di rumah, ya.

Baca juga: 8 Tips Olahraga yang Cocok untuk Menurunkan Berat Badan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *